Kalurahan Srigading

Sabtu (23/02) malam Minggu, bunyi rebana yang ditabuh oleh grup Hadroh “Syaiqul Muhibin” gabungan anak-anak muda Ngunan-unan dan Bracan  yang dipandu oleh Ustadz Jumakir menambah semarak suasana pengajian dan mujahadah yang diselenggarakan Pemerintah Desa Srigading. Semenjak pukul 19.30 WIB para jamaah yang berasal dari berbagai pedukuhan di wilayah Desa Srigading dan sekitarnya mulai berdatangan. Mereka duduk pada tikar yang telah dipersiapkan semenjak siang hari oleh panitia. Ratusan jamaah yang kebanyakan berjenis kelamin perempuan itu mulai duduk sembari menikmati sajian hadroh yang telah tampil di berbagai acara ini.

Pemerintah Desa Srigading menyelenggarakan pengajian dan mujahadah ini sebagai implementasi dari visi Desa Srigading “Segoro Mukti”, yaitu setia pada ajaran agama dan budaya, demikian disampaikan oleh Lurah Desa Srigading, Wahyu Widada, S.E. mengawali kata sambutan dalam acara ini.

Mujahadah “Padang Jagat” dipimpin langsung  oleh KH. R. Chaidar Muhaimin Afandi dari Pondok Pesantren Al Munawwir Krapyak Yogyakarta, sedangkan pengajian disampaikan oleh Ustadz Suroyo berasal dari Jomblang, Bambanglipuro, Bantul.

Dalam kesempatan itu Al Ustadz Suroyo menyampaian bahwa sebaik-baiknya manusia adalah yang paling banyak menyebut Asma Allah dan faedah puasa pada bulan Rajab.

Dengan pelaksanaan pengajian dan mujahadah yang berakhir pada pukul 22.45 WIB ini diharapkan warga Desa Srigading bertambah iman dan taqwanya kepada Allah SWT dan diridhoi segala doa-doanya.