Kalurahan Srigading

SrigadingNews. Ribuan manusia berkaos kuning dengan kombinasi warna oranye bertuliskan Tsunami Run memadati Jalur Jalan Lintas Selatan komplek Tempat Evakuasi Sementara (TES) Kuwaru, Desa Poncosari.  Hari ini Kamis (26/04) mulai jam 07.00 WIB pagi para peserta Tsunami Run telah mulai berdatangan di tempat acara. Hari ini tanggal 26 April merupakan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional. Penetapan 26 April sebagai Hari Kesiapsiagaan Bencana dilatarbelakangi oleh keluarnya Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana pada 26 April 2007. Pemerintah Kabupaten Bantul melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah  dalam menyambut momentum itu ditandai dengan berbagai acara diantaranya simulasi penanggulanan bencana  dan Tsunami Run, seperti yang dilaksanakan hari  ini.

Masyarakat Desa Srigading, yang sebagian warganya bertempat tinggal di kawasan terdekat dengan Laut Selatan terlibat dalam acara Tsunami Run ini, masyarakat  dari berbagai kalangan, yang terdiri dari  unsur FPRB, perempuan, tokoh masyarakat, LPMD, Linmas Desa, dan masyarakat umum, mulai dari anak-anak sampai lansia dengan suka rela mengikuti acara ini. Mereka  dipandu oleh FPRB Desa Srigading mempersiapkan diri berkumpul di pos TPR Samas, sejak pagi,  untuk bersama-sama menuju ke Kuwaru. Berdasarkan tanda tangan di daftar hadir 163 orang warga Desa Srigading ikut berpartisipasi.

Sampai di TES Kuwaru ternyata peserta dari desa lain telah berdatangan, peserta dari Desa Srigading langsung menuju meja registrasi yang telah disediakan panitia, satu persatu mereka menuliskan namanya dalam daftar hadir, Panitia pun dengan sigap melayani dan memberikan secarik tiket door prize dan kartu konsumsi untuk nantinya ditukarkan dengan konsumsi. Menurut salah seorang panitia, Tsunami Run akan dimulai jam 09.00 WIB dengan mengambil 3 titik start, di sebelah Timur dekat Indokor, tengah di dekat pintu keluar Pantai Baru dan sebelah Barat di sekitar kawasan rumah makan Mbok Guwek.